Keadaan Darurat (Emergensi) saat mengemudi mobil bisa terjadi apabila seseorang KURANG perhatian atau bahkan tidak pernah memeriksa kondisi mobilnya seperti kondisi ban serta rem, air radiator, oli mesin.
Hal-hal emergensi yang kerap terjadi pada mobil antara lain adalah Rem blong, kemudi tidak berfungsi, ban pecah dan lain sebagainya sementara mobil sedang melaju di jalan raya.
Dalam situasi seperti ini, sikap anda yang UTAMA adalah JANGAN PANIK, anda tetap tenang dan lakukan hal-hal berikut :
- segera hidupkan lampu hazard agar peengemudi disekitar anda mengetahui bahwa ada sesuatu yang terjadi
dimobil anda dan mereka akan memberi kelonggaran kepada anda untuk mengendalikan situasi.
- turunkan kelajuan mobil anda dengan area gas sembari arahkan kendaraan ketepi jalan dan jangan
mematikan mesin karena dapat menyebabkan stir terkunci serta hindari menginjak rem secara penuh
dan tiba-tiba karena dapat menyebabkan stabilitas roda berubah, lebih baik gunakan rem tangan yang
diangkat secara perlahan.
- injak rem secara perlahan (jika rem tidak blong) sedang pada keadaan rem blong lakukan perpindahan
perseneling ketingkat yang lebih rendah (manfaatkan engine brake untuk memperlambat laju kendaraan)
serta dibantu penggunaan rem tangan yang diangkat secara perlahan bila masih berfungsi.
- bila kendaraan sudah menepi, matikan mesin dan laukan perbaikan.
Hal-hal emergensi yang kerap terjadi pada mobil antara lain adalah Rem blong, kemudi tidak berfungsi, ban pecah dan lain sebagainya sementara mobil sedang melaju di jalan raya.
Dalam situasi seperti ini, sikap anda yang UTAMA adalah JANGAN PANIK, anda tetap tenang dan lakukan hal-hal berikut :
- segera hidupkan lampu hazard agar peengemudi disekitar anda mengetahui bahwa ada sesuatu yang terjadi
dimobil anda dan mereka akan memberi kelonggaran kepada anda untuk mengendalikan situasi.
- turunkan kelajuan mobil anda dengan area gas sembari arahkan kendaraan ketepi jalan dan jangan
mematikan mesin karena dapat menyebabkan stir terkunci serta hindari menginjak rem secara penuh
dan tiba-tiba karena dapat menyebabkan stabilitas roda berubah, lebih baik gunakan rem tangan yang
diangkat secara perlahan.
- injak rem secara perlahan (jika rem tidak blong) sedang pada keadaan rem blong lakukan perpindahan
perseneling ketingkat yang lebih rendah (manfaatkan engine brake untuk memperlambat laju kendaraan)
serta dibantu penggunaan rem tangan yang diangkat secara perlahan bila masih berfungsi.
- bila kendaraan sudah menepi, matikan mesin dan laukan perbaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar