Tampilkan postingan dengan label Tips Makanan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips Makanan. Tampilkan semua postingan

Jumat, 15 Maret 2013

Cara membuat ROTI yg baik.

Hampir semua manusia menyukai ROTI, bahkan ada yg menjadikan roti sebagai makanan pokok, namun banyak ibu-ibu yg tidak bisa membuat roti bahkan tidak jarang  roti yg dibuat tidak/kurang mengembang bahkan bantat alias teksturnya keras atau kasar.
ROTI yang baik ialah Roti yang tekturnya lembut/empuk dan mengembang sempurna, ini sangat tergantung pada bahan baku dan proses pembuatan adonannya

- Bahan baku Gandum yang dipergunakan mempunyai komposisi yang pas untuk
  adonan roti (gandum dengan kwalitas baik)
- Yeast/khamir sebagai bibit roti minimal 10 gram untuk setiap 500 gram adonan
   roti dan   waktu pengembangan minimal 30 menit
- Dapat ditambahkan CMC (Carboxy Methyl Cellulose) atau HPMC (Hydroxy
   Propyl Methyl Cellulose sebagai emulsifier
- Dan untuk mendapatkan adonan roti yang lebih baik dapat pula ditambahkan lagi
   sedikit enzim protease yang berfungsi untuk melembekkan dan melembutkan
   gluten  sehingga adonan  roti dapat mengembang sempurna.
   Sifat elastisitas dan plastisitas pada adonan roti terlihat sebagai jaring atau serat
   yang menangkap dan menyimpan udara sehingga roti mengembang

Jumat, 07 Desember 2012

Telur dan penanganannya

Kita semua sudah mengenal dan pernah memakan telur. Umumnya yang kita makan adalah telur unggas seperti telur ayam,itik,bebek, telur burung unta atau burung puyuh dllnya. Dan bahkan para petualang pernah makan telur ular, buaya atau biawak yang ditemukan dalam perjalanan dihutan belantara.
Sebenarnya hampir semua jenis telur dapat dimakan baik sebagai obat maupun  sebagai teman nasi yang  mengandung cukup lengkap karbihidrat, protein  dan 8 macam asam amino dalam metabolisme tubuh masa pertumbuhan.
Namun masih banyak yang belum mengetahui dengan baik telur dan cara penanganannya.
Telur yang segar pastinya adalah yang baru keluar dari induknya yang mempunyai kekentalan yang baik yang ditandai  kuning telurnya berada di bagian tengah dari telur sedangkan beberapa hari kemudian kekentalan telur berkurang hingga kuning telur bergeser ketepi  serta kantong udara semakin besar dan ini menandakan kwalitas telur menurun alias tidak segar.
Cara  memilih telur yang baik/segar :
1. Diteropong dibawah sinar lampu sambil diputar-putar untuk melihat apakah kuning telur bergerak atau ikut              
    bergeser. Bila bergeser maka telur sudah tidak segar alias sudah lama sedang bila kuning telur sudah
    pecah atau bercampur dengan putih telur maka berarti telur ini sudah rusak alias busuk.
2. Direndam dalam larutan garam 10 % ( garam 1 sendok teh dilarutkan dalam 500 cc air).
    Bila telur tenggelam berarti telur dalam konisi segar/baik, sedang bila mengapung maka berarti telur sudah
    lama alias tidak segar karena kantong udara membesar dan apabila telur melayang maka telur sudah
    rusak.
3. Mengamati kulit telur.
    Bila kulit berwarna cerah maka telur itu segar sedang bila warnanya kusam dan keruh atau butek apalagi
    bila kulit telur sudah timbul bintik-bintik berwarna hitam (jamur), berarti telur sudah lama bahkan rusak.
Cara penyimpapan telur yang disarankan.
    Sebelum disimpan, telur terlebih dahulu dicusi/dibersihkan kemudian dicelup dalam larutan parafin cair
     pada suhu 60 C kemudian diangin-anginkan sampai terbentuk lapisan tipis yang menutupi pori-pori telur
     kemudian disimpan dalam lemari pendingin. Telur dapat bertahan dalam waktu yang cukup lama

Senin, 16 April 2012

Memilih Pisang Kepok Yang Baik.

Pisang dari famili pisang-pisangan (Musaceae) banyak macamnya dan sangat familiar oleh kita yang enak dimakan baik sebelum diolah maupun sesudah diolah,  salah satunya adalah Pisang Kepok atau lebih dikenal Pisang Sanggar.
Pisang Kepok (Musa paradisiaca) ada 2 jenis yaitu :
- Pisang Kepok Putih yang bentuknya lebih kecil dan kulitnya tipis, isinya empuk namun rasa kurang enak.
- Pisang Kepok Kuning (atau biasa disebut Merah) bentuknya lebih besar dengan kulit lebih tebal, isi lebih padat dan rasanya lebih enak sehingga harganya juga lebih mahal dari  Kepok Putih. Biasanya banyak diolah sebagai Pisang Goreng.
Kandungan Nutrisi Pisang setiap bulirnya : - 11 mg Kalsium - m35 mg Fosfor - 1 mg zat besi - 503 mg Potassium - 260 IU vitamin A - 1 mg Niasin dan 14 mg vitamin C.
Khrom  yang terkandung dalam pisang bersama Insulin berfungsi dalam metabolisme Karbohidrat yang memfasilitasi masuknya Glucosa kedalam sel-sel tubuh sehingga kekurangan khrom dapat  menyebabkan terjadinya gangguan toleransi Glucosa.
Khrom juga berfungsi dalam metabolisme  Lipid (lemak tubuh).
Pisang juga kaya akan serat yang sangat baik untuk pencernaan.
- Ciri Pisang Kepok yang baik :
   +bentuk padat, besar dan bila dingkat lebih berat dibanding Pisang Kepok Putih.
   + Kulit pisang terlihat berbintik-bintik  hitam kecil (tidak perlu penuh)
- Supaya pisang tidak terlalu cepat matang dan lebih tahan lama, pisang dibungkus plastik lalu disimpan dalam Lemari Es.
-Dewasa ini pedagang pisang banyak melakukan PENYEMPROTAN memakai zat kimia untuk mempercepat masaknya buah pisang. (dahulu di PERAM). Untuk membedakan pisang di SEMPROT dengan pisang masak dipohon (matang dipohon) adalah :
- Pisang matang disemprot warnanya kuning merata dalam satu sisir.
- Pisang matang dipohon warna kuningnya tudak merata (sebahagian KUNING sebahagian lainnya masih mentah atau berwarna hijau).